Pengalaman Menggunakan Berbagai Provider Mobile Broadband Internet dari 2013-2014

21.18 1 Comments

Halo. Apa kabar? Saya harap anda semua hari ini dalam situasi, kondisi, dan keadaan yang baik-baik saja. Oh iya, saya turut berduka cita atas meletusnya Gunung Kelud yang mungkin memakan korban (jangan sampai sih kalau bisa) dan abunya yang mencapai jarak yang jauh (di Wonogiri, Jawa Tengah lumayan tebal). Kali ini cuma mau post yang mungkin bisa dibilang gak terlalu penting buat anda-anda semua. Karena ini hanya posting pengalaman pribadi saya selama menggunakan jasa mobile broadband internet access dari CDMA sampai GSM dari 2013 sampai saat ini. Ok langsung saja saya akan me-review satu per satu layanan Mobile Broadband yang pernah saya pakai.

1. Smartfren
Saya sudah menggunakan provider ini sejak tahun 2012, waktu itu lagi gencar-gencarnya promo "I Hate Slow". Padahal nyatanya slow juga. Modem pertama saya adalah ZTE AC682 yang terkenal sepanas setrika dan modem tersebut telah mengalami musibah, yaitu patah pada USB karena laptop jatuh dan jatuhnya pada posisi modem tersebut menyebabkan modem tersebut mengalami tekanan jadinya patah deh USB-nya (eh detail banget ya). Kemudian digantikan oleh Haier CE682 yang sampai sekarang masih bisa dipakai cuma sudah agak jarang (baca reviewnya disini). Pertama beli ini modem langsung tancep gak kaya' si ZTE. Loading halaman registrasi lambatnya ampun deh (lokasi waktu itu di Ngaliyan, Semarang). Tapi mungkin waktu itu sinyalnya lagi kurang bersahabat jadinya lambat toh sekarang saya di Wonogiri pakai modem itu dapat 1 Mbps (sekitar 100 KB/s) di tempat tertentu dan sekarang kecepatannya menurun dan kurang stabil untuk wilayah tertentu di Wonogiri dengan sinyal yang sama dan tarifnya juga semakin naik. Jadi sekarang saya menggunakan provider ini hanya sebagai "backup" saja jika koneksi utama saya bermasalah dan kartu smartfren di modem saya rubah ke connex evo karena jarang dipakai dan isi pulsa langsung jadi kuota.

2. Telkomsel Flash
Provider yang satu ini tidak usah diragukan lagi kualitasnya. Sinyal ada dimana-mana, koneksi cepat dan stabil, tapi harganya itu lho. Mahal. Sekalipun ada yang murah biasanya Telkomsel memberikan QoS (Quality of Service) yang sedikit, artinya kecepatan yang didapat tidak seberapa walaupun sinyal bagus. Sebenarnya sudah pakai ini sebelum saya beli modem smartfren, dengan memanfaatkan HP Sony Ericsson W660i sebagai modemnya. Saat ini saya masih gunakan sebagai cadangan diatas smartfren untuk 3 bulan terhitung sejak Januari 2014 (paket bundling modem 1,2 GB setiap bulannya).

3. 3
Di urutan ke 3, saya akan membahas operator 3. Dulu pernah saya gunakan tapi setelah kuota habis cari provider yang lain karena menurut saya operator ini sangat menakutkan. Kenapa saya bisa bilang begitu karena jika kecepatan internet kencang tapi kuota sedikit = cepat habis = beli kuota = uang habis. Tapi ini sudah diminimalisir dengan AlwaysOn yang gratis akses ke 10 situs lebih (saya lupa apa saja situsnya, silahkan cek langsung di websitenya) jadi walaupun kuota habis masih bisa akses ke 10 situs tersebut full speed. Kalau menurut saya 3 enaknya digunakan untuk internet di smartphone. Tapi ya tergantung anda juga. Kan setiap orang beda-beda usage data-nya (saya per-hari 100 ~ 500 MB).

4. XL Axiata
Ini dia operator yang saya gunakan sebagai akses internet utama. Karena adanya paket super ngebut yang kuotanya bisa dibilang lumayan. Hanya dengan Rp 50.000 dapat 11 GB untuk jam 00.00 - 12.00 sisanya 1 GB. Dan konon, jika sebelum jam 12.00 anda connect dan setelah jam 12.00 anda tidak melakukan reconnect maka kuota yang "disedot" adalah kuota yang 11 GB itu tadi. Disisi lain sinyal XL di Wonogiri juga semakin membaik. Sayangnya, Axis sepertinya belum bisa masuk ke jaringan XL (di Wonogiri sinyal 3G Axis sangat sulit) sehingga saya belum ada niatan untuk mecobanya. Tapi berdasarkan tarifnya sepertinya menarik untuk dicoba.

NB : HASIL SPEEDTEST MENYUSUL


:D | CMIIW

Dimas Al Faridzi Putra Perdana

Hanyalah seperti kebanyakan orang pada umumnya yang mempunyai sebuah keinginan yang mungkin tidak dapat dimengerti kebanyakan orang. Google

1 komentar:

  1. Kalo pas lagi kuota banyak sih lancar-lancar aja... pas udah selesai udah kaya cacing kepanasan dipatokin ayam... haha thanks infonya gan.. mampir donk ke blog ane http://matabahari.blogspot.com

    BalasHapus